Skip to main content

H A K S U A M I I S T E R I



                                                       حق الزوجين

Berkata Fadhilatusysyaikh Sulaiman bin Saliimillah Ar Ruhaily حفظه الله تعالى : 

Dan Nabi صلى الله عليه وسلم berbicara mengenai hak seorang isteri, di sana beliau berbicara tentang (hak) untuk suami, maka apakah Nabi صلى الله عليه وسلم menjelaskan sesuatu dari hak isteri?

Kita katakan : Iya (ada), Nabi صلى الله عليه وسلم mengarahkan pembicaraannya kepada para wali agar mereka memilih seorang laki-laki yang agamanya baik lagi berakhlak mulia, maka Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda : 

(( إذا أتاكم من ترضون دينه وخلقه؛ فزوجوه؛ وإلا تفعلوه، تكن فتنة في الأرض، وفساد كبير))

"Apabila datang kepadamu seseorang yang kalian ridlo akan agama dan akhlaknya (untuk meminang wanita yang dibawah perwalianmu, pent); maka nikahkanlah (yakni terimalah pinangannya dan lanjutkan ke akad pernikahan, pent); kalau kalian tidak melakukannya maka niscaya akan terjadi fitnah di muka bumi, dan kerusakan yang besar".  *)

Dan -demi Robnya Ka'bah- Rosulullah صلى الله عليه وسلم  benar

إلا تفعلوه تكن فتنة و فساد كبير

"Kalau kalian tidak melakukannya maka niscaya akan terjadi fitnah di muka bumi dan kerusakan yang besar".

Apabila seorang laki-laki dia tidak (mau) menikahkan  (wanita yang di bawah perwaliannya dengan) laki-laki yang agamanya baik dan berakhlak, mesti akan terjadi fitnah; karena sesungguhnya bisa jadi (akhirnya) dia akan menikahkan wanita yang berada di bawah perwaliannya dengan seorang laki-laki yang agamanya jelek, dan tidak berakhlak, maka apa yang akan dilakukan laki-laki itu pada sang wanita (nantinya kalau sudah menikah, pent) ? Bisa jadi dia akan menyiksanya, bisa jadi dia akan meminta dari sang wanita untuk melakukan apa yang diharamkan oleh Allah, maka (berarti) laki-laki itu (wali sang perempuan, pent) dia telah menjaga kehormatan/kemuliaan anak perempuannya disisinya dari perbuatan-perbuatan haram, kemudian (setelah itu) dia menyerahkannya kepada seorang laki-laki, yang menjatuhkan anak perempuannya kepada apa yang Allah عز وجل  haramkan atasnya.

تكن فتنة وفساد كبير

"Niscaya akan terjadi fitnah di muka bumi dan kerusakan yang besar".

(Yaitu) : Kalau seorang yang berakhlak dan memiliki agama yang baik tidak dinikahkan (yakni ditolak lamarannya ketika melamar, pent), kalau tidak dipilih seorang yang berakhlak dan memiliki agama yang baik, tentu akan terjadi fitnah, dan kerusakan yang besar; ada seorang laki-laki berkata kepada Hasan bin Ali رضي الله عنه : "Sungguh telah melamar putriku sekelompok orang, maka dengan siapa aku nikahkan dia?" Hasan bin Ali رضي الله عنه berkata : "Nikahkanlah dia dengan seorang laki-laki yang takut kepada Allah, maka apabila si laki-laki itu mencintainya niscaya dia akan memuliakannya, dan apabila si laki-laki itu membencinya niscaya dia tidak akan mendzoliminya". **)

Maka perempuan itu akan bersama sang laki-laki dengan kondisi di atas kebaikan, kalau dia menyukai perempuan tersebut, dan Allah menjadikan pada hati sang laki-laki rasa cinta kepadanya, niscaya sang laki-laki itu akan memuliakannya dan mengangkat derajat perempuan tersebut, dan apabila sang laki-laki itu membencinya, dan tidak muncul dalam hatinya rasa cinta kepadanya, niscaya sang laki-laki itu tidak akan merendahkannya dan tidak akan mengembalikannya kepada keluarganya, dan tidak akan mendzoliminya, dan bahkan sang laki-laki itu akan bergaul dengannya seperti layaknya isterinya (yakni wajar, tidak menampakkan bahwa dia tidak suka kepada perempuan tersebut, pent)


------------------------------------
*) H.R. Tirmidzi (1084), Ibnu Majah (1967), dan selain keduanya, Asy Syaikh Al Albany menghasankannya, lihat : "Ash Shohihah" (1022) dan "Al Irwa" (1868)
**) H.R. Ibnu Abiddun-ya di "Al 'Iyaal" (1/173) (125 - Ibnu Qoyyim)

Comments

Popular posts from this blog

Review buku: Principles of Economics Karya N. Gregory Mankiw

  Buku "Principles of Economics" oleh N. Gregory Mankiw adalah buku referensi yang sangat berguna bagi siapa saja yang ingin memahami konsep-konsep dasar dalam ilmu ekonomi. Buku ini dirancang untuk membantu pembaca memahami konsep-konsep ekonomi yang kompleks dengan cara yang mudah dipahami.   Salah satu kelebihan buku ini adalah penggunaan bahasa yang jelas dan mudah dipahami. Mankiw menjelaskan konsep ekonomi dengan bahasa yang sederhana dan tanpa menggunakan istilah teknis yang sulit dipahami bagi pembaca awam. Selain itu, buku ini dilengkapi dengan banyak contoh dan ilustrasi yang relevan untuk membantu pembaca memahami konsep-konsep yang dibahas.   Buku "Principles of Economics" mencakup berbagai topik dalam ilmu ekonomi, termasuk mikroekonomi, makroekonomi, dan teori harga. Mankiw menjelaskan konsep-konsep dasar dalam setiap topik dengan cara yang sistematis dan menyeluruh. Selain itu, buku ini juga menyajikan berbagai studi kasus dan peristiwa aktual yan...

Sejarah Uang Fiat

  Uang fiat adalah jenis uang yang nilainya didasarkan pada keyakinan masyarakat dan pemerintah, bukan pada nilai intrinsik dari bahan yang digunakan untuk membuatnya seperti emas atau perak. Dalam sistem moneter modern, sebagian besar negara menggunakan uang fiat sebagai alat tukar resmi.   Sejarah uang fiat dimulai pada masa kuno ketika manusia masih menggunakan sistem barter sebagai alat tukar. Namun, pada abad ke-7 Masehi, uang kertas pertama kali muncul di Tiongkok selama masa dinasti Tang. Uang kertas digunakan sebagai pengganti uang logam yang berat dan tidak praktis untuk dibawa-bawa.   Pada saat itu, uang kertas hanya digunakan oleh orang kaya dan bangsawan. Namun, pada abad ke-13, uang kertas mulai diproduksi dalam jumlah besar dan digunakan oleh masyarakat umum di Tiongkok. Kemudian, pada abad ke-14, uang kertas mulai digunakan di Eropa saat Italia mulai mengeluarkan uang kertas untuk membiayai perang.   Namun, uang kertas awal ini masih memili...

Apakah kita sudah benar-benar bergantung dan mengadu kepada Allah atas segala kejadian yang kita alami.

Sebagaimana yang dilakukan oleh Nabi Ya'qub dikala kesedihan kehilangan putranya yang ia cintai melandanya.   قَالَ اِنَّمَاۤ اَشْكُوْا  بَثِّـيْ وَحُزْنِيْۤ اِلَى اللّٰهِ وَاَعْلَمُ مِنَ اللّٰهِ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ Dia (Ya'qub) menjawab, "Hanya kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku. Dan aku mengetahui dari Allah apa yang tidak kamu ketahui. [QS. Yusuf: Ayat 86] Lihatlah perjuangan Nabi kita Muhammad صلى الله عليه وسلم. Selama 23 tahun berdakwah dan berkorban untuk Islam dengan darah, keringat,  dan air matanya. Setiap kali kesulitan menimpa beliau صلى الله عليه وسلم, apa yang beliau jawabannya يَا بِلَالُ أَرِحْنَا بِالصَّلَاةِ "Hai Bilal! Istirahatkanlah kami dengan shalat."  عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ عَنْ رَجُلٍ مِنْ أَسْلَمَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَا بِلَالُ أَرِحْنَا بِالصَّلَاةِ dari Salim bin Abu Al Ja'ad dari seseorang dari Aslam bahwa Nabi shallallahu 'alaihi w...